Nama :
Dian Islami
NIM :
1600330014
Prodi :
D3MI
A.
PERSAMAAN SDLC dengan Waterfall :
1. Keduanya merupakan metode yg digunakan untuk mengembangkan
system
2. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing
3. Menggunakan dasar pendekatan waterfall dan SDLC
4. Setiap metodologi mendemonstrasikan teknologi, ekonomi, dan
masalah organisasi
5. Aktivitas mengalir
dari satu fase ke fase lainnya secara berurutan.
6.
Setiap fase dikerjakan terlebih dahulu sampai selesai, jika
sudah selesai baru mulai menuju fase berikutnya
B.
Perbedaan SDLC dengan Waterfall :
1. Urutan Pengerjaan(sequencing)
Teknik
SDLC secara tradisional mendefinisikan langkah development cycle menjadi
beberapa project kegiatan yang sangat berurutan. Hal ini disebut pendekatan
“waterfall”. Keluaran dari semua pengembang yang bekerja untuk memenuhi setiap
persyaratan untuk tiap langkah selanjutnya. Pendekatan waterfall terfokus untuk
memastikan semua details definisi persyaratan(requirements definition) telah
terdokumentasi sebelum memulai tahap desain, dimana tahap desain telah selesai
secara lengkap sebelum kode diproduksi, dan pengetesan dilakukan sebelum kode
dilepaskan.
Pendekatan
prototyping untuk mengurangi waktu pengembangan dengan melewati langkah
bertahap. Pemodelan biasanya dilakukan oleh pengembang(developers) dan users
untuk menegosiasikan detail system. Prototyping meningkatkan peranan penting
pada pengubahan atribut model menjadi kemampuan system.
RAD
compresses all phases of the cycle into intensive work delivered by small,
cross-functional teams. Prototyping receives primary emphasis, superseding both
written specifications and data models. Iteration evolves into collaboration
across parallel activities using techniques similar to concurrent engineering.
RAD
mengurangi(compress) semua tahap pada perputaran system menjadi pekerjaan yang
intensif melalui tim-tim kecil yang memiliki tugas masing-masing. Perkembangan
iterasi menjadi kegiatan kolaborasi secara parallel menggunakan teknik yang
hamper sama dengan
2. Definisi Persyaratan (Requirements
definition)
SDLC
menekankan persyaratan formal definisi dokumen yang membangun sebuah deskripsi
secara detail mengenai system pada kertas sebelum kode diproduksi.
PROTOTYPING (waterfall) mengandalkan pada pemodelan data untuk memberikan definisi persyaratan dan prototype untuk menangkap detail desain terakhir.
RAD mengandalkan pada seperangkat iterative prototype untuk menspesifikasi dan mendokumentasi persyaratan.
PROTOTYPING (waterfall) mengandalkan pada pemodelan data untuk memberikan definisi persyaratan dan prototype untuk menangkap detail desain terakhir.
RAD mengandalkan pada seperangkat iterative prototype untuk menspesifikasi dan mendokumentasi persyaratan.
3. Proses persetujuan (Approval
processes)
SDLC
menekankan pada persetujuan formal yang secara signikan dengan penyerahan
material project dari seorang ahli fungsionaris organisasi kepada yang lainnya.
PROTOTYPING (waterfall) menggunakan pemodelan data untuk meringkas(enkapsulasi)
pengetahuan mengenai desain system.
RAD
menggantikan dokumen formal dan pemodelan dengan mengerjakan prototype.
Berfokus dalam pengerjaan penggabungan kode gabungan yang diperlukan untuk
menyetujui kemampuan system.
4.
Koordinasi
organisasi(Organizational coordination)
SDLC
membangun system berdasarkan pada asumsi awal dari spesifikasi penuh
tugas(tasks), dengan setiap partisipan merupakan pengganti dari organisasi khusus.
PROTOTYPING (waterfall) menggunakan pemodelan kedalam untuk mendukung kolaborasi langsung selama mendesain system. RAD menggunakan tim kecil dan penjadwalan prototyping(kerangka) yang ketat menggunakan pendekatan yang berbeda.
PROTOTYPING (waterfall) menggunakan pemodelan kedalam untuk mendukung kolaborasi langsung selama mendesain system. RAD menggunakan tim kecil dan penjadwalan prototyping(kerangka) yang ketat menggunakan pendekatan yang berbeda.
5. Teknik desain secara konteks(Design
techniques in context)
SDLC
dikembangkan untuk membangun system berbasis mainframe menggunakan kode yang
telah diatur dengan tim yang besar yang terdiri dari analis dan programmer.
PROTOTYPING (waterfall) dikembangkan pada era ketika minicomputer telah memberikan janji pada departemen-departemen penghitungan kenyataan dan organisasi menerima tantangan tersebut untuk membangun system infrastruktur yang dapat menangkap informasi perusahaan dengan flexible, penggunaan struktur data secara berulang-ulang.
PROTOTYPING (waterfall) dikembangkan pada era ketika minicomputer telah memberikan janji pada departemen-departemen penghitungan kenyataan dan organisasi menerima tantangan tersebut untuk membangun system infrastruktur yang dapat menangkap informasi perusahaan dengan flexible, penggunaan struktur data secara berulang-ulang.
RAD
digunakan sebagai perusahaan yang ingin membangun aplikasi client/server yang
bergantung pada infrastruktur yang telah ada melalui arsitektur lapisan
hardware dan database terdistribusi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar